Thumb
  • 08 November 2023

Kegagalan tim sepak bola putra Kaltim lolos ke PON XXI/2024 membuat merah catatan sepak bola Benua Etam. Padahal kesempatan untuk lolos terbuka lebar, sebab Kaltim turun di Babak Kualifikasi berstatus sebagai tuan rumah. Namun apa daya, itulah yang mengambarkan kondisi sepak bola Kaltim saat ini. Dari tiga pertandingan yang digelar di Stadion Batakan, Balikpapan, Penggawa Benua Etam ini tak sekali pun memetik kemenangan dan juga tidak mengalami kekalahan. Raihan 3 poin dari hasil 3 kali imbang diraih dari melawan Kaltara (1-1), Sulbar (1-1) dan Kalsel (2-2). Tiga poin itu tak cukup membawa Laskar Ruhui Rahayu julukan Kaltim ini melenggang ke PON Aceh-Sumut tahun depan.

"Kami Asprov PSSI Kaltim mengajukan tuan rumah babak kualifikasi di Stadion Batakan, meski dengan risiko Asprov PSSI Kaltim harus membayar sewa Stadion Batakan Balikpapan. Meskipun membawa nama daerah, belum lagi biaya panpel selama di Balikpapan, tapi semua itu kami tanggung dan kami sudah menyelesaikan biaya yang muncul selama pelaksanaan di Balikpapan," ujar Supono, Sekertaris Umum (Sekum) Asprov PSSI Kaltim.

Kegagalan sepak bola putra Kaltim lolos ke PON masih bisa terobati. Sebab buruknya sejarah di sepak bola putra berbeda dengan torehan sepak bola putri, yang justru meloloskan ke PON Aceh-Sumut 2024. Tim putri bahkan keluar sebagai juara Grup D di babak kualifikasi di Palangkaraya, Kalteng. Kelolosan ini menjadi sebuah catatan sejarah baru bagi Kaltim. Di sana, Srikandi Kaltim melibas Kalsel 11-0 dan imbang 1-1 melawan Kalteng. Selain sepak bola putri, Kaltim juga meloloskan cabor futsal. Hebatnya lagi, Kaltim meloloskan dua sekaligus, yakni futsal putra dan putri. Itu setelah tim futsal melakoni pertandingan babak kualifikasi di Gedung Serba Guna Gelora Kadrie Oening, Sempaja, Samarinda.

Disampaikan Supono, PSSI Kaltim memupuk harapan besar untuk sepak bola putri serta futsal putra dan futsal putri agar dapat meraih emas di PON XXI/2024 Aceh-Sumut. Pihaknya juga menyampaikan dalam hal ini Asprov PSSI Kaltim akan serius menargetkan emas demi kemajuan cabang olahraga sepak bola dan futsal Kaltim. 

"Dengan lolosnya sepak bola putri Kaltim dan futsal putra maupun putri Kaltim ini, kami berharap saat PON XXI/2024 di Aceh-Sumut mendatang bisa dapat emas tentunya. Kami dari Asprov PSSI Kaltim akan menyeriusi itu. Ini kesempatan yang bagus bagi kemajuan sepak bola dan futsal di Kaltim," ucapnya. 

Lelaki yang kerap di sapa Pono ini juga menambahkan, untuk kesiapannya Asprov PSSI Kaltim akan berkoordinasi dengan masing-masing pengurus dari sepak bola putri dan futsal putra maupun putri Kaltim di bawah komando Adnan Faridhan selaku PLT Ketua Futsal Kaltim. Pono juga meminta doa dan dukungan masyarakat Kaltim agar target emas ini dapat terpenuhi. 

"Tentu kita akan bersiap agar target emas terpenuhi di PON XXI/2024 Aceh-Sumut mendatang. Kita akan berkoordinasi dengan para pengurus dari sepak bola putri serta futsal putra dan putri dan menanyakan persiapan mereka ke depannya seperti apa. Karena pasti kita tidak akan main-main untuk target emas ini. Saya berpesan untuk kepada para atlet agar terus menjaga kondisi dan terus berlatih karena pasti lawan kita akan lebih sulit lagi nanti di PON XXI/2024 Aceh-Sumut," beber Pono. 

"Mohon doa restu masyarakat Kaltim tentunya agar target emas ini dapat kita raih di PON 2024 Aceh-Sumut. Terus dukung atlet Kaltim berikan support yang baik agar hasil maksimal kita peroleh," pungkasnya.